Sunday, May 13, 2012

I love You so.



I pray to God
With my heart, Soul, and body
Every single day of my life
With every breath I solemnly promise
To try to live my life for you
O Allah, You did revive my soul
And shone Your light into my heart
So pleasing You is now my only goal
Oh I love You so

Now I know how it’s like
To have You precious love in my life
Now I know how it feels
To finally be at peace inside
I wish that everybody knew
How amazing it feels to love You
I wish that everyone could see
How Your love has set me free
Set me free and made me strong
O Allah, I’m forever grateful to You
Whatever I say could never be enough
You gave me strength to overcome my uncertainties
And stand firm against all the odds
You are who did revive my soul
You shone Your light into my heart
So pleasing You is now my only goal
Oh I love You so
I love You so

My love, my life, my days, my nights, my wealth, my prayers – all for You
And I swear that I will never put anyone
Or anything before You
My love, my life, my days, my nights, my wealth, my prayers – all for You


Allah. terima kasih atas rasa ini.
 
miqdad.

Friday, May 11, 2012

lapangan sepi.

tanah merah. berlumpur. sesekali tanah nya melekat-lekat di tapak kasut.
mengesat-ngesat tapak kasut. membersihkan tanah yang melekat.
saat aku tahu, di bawah tanah itu, jasad-jasad manusia bersemadi.
sesekali terkesima.

berdiri diam. langsung tak dapat nak membayangkan kalau lah aku yang ada di bawah itu. Ya Allah. saat segala amal terputus. bekal yang ada itu lah yang akan digunakan tapi fuhh...sebanyak mana je bekal yang telah terkumpul. tak tertolak lagi dengan amal yang bagai debu berterbangan kerana ikhlas yang seringkali susah di datangi...semoga Allah mengampuni dosa-dosa yang telah lalu, masa-masa lalu yang telah tersiakan. Allahhhh...

wan


atuk

aku berjalan. menelusuri kubur-kubur yang sepi. mencuba mencari kubur arwah wan dan atuk yang telah lama tidak dikunjungi. aku pegang batu nisannya. meski aku tidak mempunyai memori yang kekal bersama mereka. namun ternyata aku masih punya cinta pada mereka. mendoakan mereka di tempatkan dalam kalangan orang-orang yang Allah redha.


'wahai orang-orang yang beriman! bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepadaNya dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim' 3:102


semakin lama aku ditarbiyah di atas jalan ini, pandangan kita telah seakan-akan berbeza, memang ternyata berbeza. kematian yang kita imani sebelum mengenal jalan ini ternyata 180darjah berbeza dengan kematian yang kita imani sekarang. begitu juga pandangan kita tatkala memandang setiap wajah-wajah manusia disekeliling. satu demi satu. memandang dengan rasa cinta. ingin orang disekeliling juga merasai seperti apa yang kita dapat sekarang. jalan yang pelik ini. jalan penuh cinta. tapi ternyata kita lah orangnya yang penuh dengan alasan untuk menyebarkan fikrah tu... fuhhh...

aku pasti ramai yang menyedari, dan berasa pelik sekali, saat melihat tiba-tiba begitu ramai orang yang ingin kembali kepada islam. ajaib kadang kala. orang yang kita tak sangka-sangka akan berubah, telah menjadi lebih baik dari kita yang telah lama mengaku berada di atas jalan ini... Allahhh...sungguh Allah kalau nak bagi semua orang beriman, boleh je sekelip mata. seperti kisah nabi Yunus, balik-balik je ke kaum nya, semua telah beriman. tapi apa yang Allah nak lihat, adalah sejauh mana amal kte...huuu. menghembus nafas panjang, mengenangkan masa-masa lalu, saat tak terlihat lagi arah tuju berada di atas jalan ini..huhu Allah, ampunilah dosa ku atas masa-masa yang lalu, yang telah aku persiakan untuk mengajak manusia ke gerabak yang diwarisi ini...



sungguh membasahkan hati saat dikeliling batu - batu nisan. lepas ni kena buat usrah kat kubur ye


miqdad.
ingin menjadi lebih baik dari semalam.


Wednesday, May 2, 2012

notes left for you.


'Muhammad sebagai guru.'
Saat membaca buku itu, dari sehelai ke sehelai. Lagu di telinga memutarkan melodinya.
Aku kaget.
Sungguh saat itu, air jernih tanpa diminta bergenang di tebing mata.
sebuah buku, keseluruhannya menceritakan tentang diri peribadi Rasulullah. lantas melodi yang mengiringi memflashback kan saat kewafatannya Rasulullah..
ya Allah, sungguh aku tak mampu nak membayangkan saat2 itu.

tangan dicelup di bejana air, kau sapu dimuka mengurangkan pedih
beralun zikir menutur kasih padamu umat dan akhirat
dan tiba lah waktu ajal bertamu penuh ketenangan jiwamu berlalu
linangan air mata syahdu iringi pemergianmu


terkenangkan, tenangnya saat berkumandangnya azan subuh, dan tatkala itu, tubuh ku berdiri tegak memandang ke luar tingkap...telinga menangkap bait-bait azan. cuba merasakan seperti mana yang di rasai bilal...

apabila masuk waktu subuh, Bilal melaungkan azan. seluruh alam tersentak seolah-olah baru terjaga dari tidur yang panjang. penduduk Madinah berduyun-duyun menghadiri masjid, mereka seakan-akan terpana dirasakan seperti kembali ke zaman Rasulullah masih hidup. "Adakah Rasulullah telah hidup kembali?" penuh harapan untuk kembali menatap wajah kekasih yang dirindui...

namun... azan Bilal terhenti tatkala sampai pada kalimah "aku naik saksi bahawa sesungguhnya Muhammad itu ialah Rasulullah" dan dia menangis, penuh hiba. seakan-akan masih basah ingatannya, selepas dia azan, Rasulullah akan bersama para Muslimin untuk bersolat. seluruh Madinah ketika itu basah dengan airmata bersama Bilal. 

ya rasulullah...kata apa yang mampu kami ungkapkan, saat membaca besarnya pengorbananmu untuk menyampaikan deen mulia ini....

sebelum mengenal jalan ini, tak pernah terfikir untuk memaknaikan sebuah namamu dalam perjalanan hidup ini. tapi tarbiyyah sungguh-sungguh telah mengenalkan aku dengan peribadi mulia mu, wahai Rasulullah, Muhammad saw. perjalanan dakwah kerana cinta mu kepada umat ini. yang akan menjadi guideline utk aku memaknainya dalam setiap inci kesusahpayahan yang di rasai di jalan ini.


bersaksilah wahai kekasih, sungguh kami merindui mu...

miqdad
rainy day
 i wish to meet you one day, di surga. <3